Undertail Exhaust Kenapa Semakin Ditinggalkan…??

undertail-exhaust

Yeah… Ada yang menarik ketika blusukan di pameran Surabaya Auto Show 2016 kemarin… Hal menarik ini saya temukan di stand Benelli Surabaya… Di sana terdapat dua motor yang cukup menawan yaitu Benelli BN 600 dan Benelli TNT 1130 Cafe Racer (klik)… Hal yang menarik adalah kedua motor tersebut baik BN 600 maupun TNT 1130 sama sama menggunakan knalpot model undertail… Yoi, knalpot undertail yang menawan dan banyak digunakan pada moge dikisaran tahun 2000an sampai 2000 akhir… Undertail exhaust ini memang ngetren banget pada thaun 2000an… Tercatat banyak moge superbike maupun sport bike menggunakan undertail exhaust…

Honda CBR 1000RR, CBR 600RR, Yamaha YZF-R1 lawas, Kawasaki ZX-10R 2005, Triumph Daytona, Ducati Superbike 1198, Ducati 848, sampai MV Agusta F4 menggunakan knalpot undertail… Namun seiring berjalannya waktu model undertail exhaust ini semakin ditinggalkan… Rata rata moge moge superbike dan supersport tersebut balik lagi menggunakan model kanlpot di samping atau underbelly exhaust layaknya Ducati Panigale atau Kawasaki ER6…

MV Agusta F4 RC (9)

Hanya saja MV Agusta dengan F4nya yang sampai sekarang menggunakan undertail exhaust… Ya karena memang MV Agusta F4 sendiri sudah lama tidak facelift besar besaran juga sih… Namun untuk Honda, Yamaha, Kawasaki, bahkan sampai Ducati pun kini sudah meninggalkan model undertail exhaust… Kira kira kenapa ya model knalpot ini mulai ditinggalkan…??

Padahal menurut saya sendiri diantara banyak model kanlpot mulai dari underbelly sampai disamping, model undertail exhaust ini adalah yang paling cakep… Motor jadi keliatan lebih slim/ramping namun buritan motor jadi nampak lebih berisi…

Bukan tidak memiliki sisi minusnya, knalpot undertail juga memiliki kekurangan yang cukup dirasakan pengguna jalan lainnya… Pernah ketemu Honda CBR 1000RR tahun 2006 atau 2007 saya ga tau persisnya, yang jelas masih menggunakan knalpot undertail… Pas berhenti di belakang palang kereta dan saya juga berhenti tepat dibelakang Honda CBR 1000RR tersebut… Busyeettt…!! Ketika motor empat silinder tersebut perlahan mulai digeber geber langsung tuh asap knalpotnya pas sampai ke muka 😆 … Langsung nutup kaca helem sambil sedikit menahan napas :mrgreen:

Undertail Exhaust Kenapa Semakin Ditinggalkan…??

Tapi masalah teknis undertail exhaust mulai ditinggalkan pada pertengahan tahun 2000an sendiri saya ga tau juga… Atau mungkin ada alasan karena bisa memperbaiki emisi gas buang…?? Atau ada alasan lain…?? Atau malah cuman masalah tren saja yang saat ini kembali ke knalpot samping dan underbelly exhaust…?? Hasta mañana…

Bagikan artikel:
Avatar of Ardian

LajuMotor.com merupakan website seputar dunia otomotif roda dua maupun roda empat Indonesia maupun dunia...

6 thoughts on “Undertail Exhaust Kenapa Semakin Ditinggalkan…??”

  1. Iya, paling tren sj itu, kl dampaknya ke performa dll untung ruginya pabrikan tau itungannya, kecuali ada regulasi yg memang melarang knalpot undertail.

    Reply
  2. kalo ga salah karena:
    1. heat management, ksian yg di belakang juga
    2. cost, panjang brooo…tekak tekuk sana sini
    3. ribet/rumit, alasan yang sama dengan no2
    4. distribusi bobot, jaman sekarang bobot diusahakan dekat dengan CoG
    5. anda sudah merasakan pengalaman di belakang fireblade bukan? wkwkwkwk

    Reply
  3. wah mantap bang, jadi inget Mercedes Benz saya klo ada tulisan AMG, padahal knalpot di tail itu keren gitu ya sepertinya..tapi menurut saya kasian yang ngebonceng kan ya hehe

    Reply

Leave a Comment